Program desain grafis mengembangkan kemampuanmu untuk menghasilkan karya grafis untuk menyampaikan sebuah pesan dan/atau gagasan secara efektif, yang sesuai dengan budaya pemirsanya.
Jakarta adalah wajah Indonesia di mata dunia. Saya bangga dipercaya oleh Pemprov DKI Jakarta untuk merancang identitas program Jakarta Smart City.
Pola berpikir kreatif DKV ITHB sangat membantu saya merancang program pemasaran perusahaan teknologi e-commerce terkemuka seperti SIRCLO.
Mengenal budaya lokal merupakan pengalaman belajar yang menarik di DKV ITHB. Saya beruntung dapat menerapkannya untuk memasarkan produk kosmetika Sari Ayu, salah satu kebanggaan Indonesia yang telah mendunia.
Di ITHB saya selalu diajarkan untuk berpikir out of the box dan terbiasa berinovasi, dan hal itulah yang saya terapkan ketika saya bekerja.
DKV ITHB telah membentuk pondasi saya untuk berkarir dan berani ikut andil dalam mengembangkan industri kreatif Indonesia.
Tampilan grafis yang mudah dipahami, istilahnya UI/UX, sangatlah penting untuk bisnis Tokopedia. Keahlian ini saya dapatkan di DKV ITHB, sehingga saya saya dipercaya sebagai Art Director di salah satu unicorn Indonesia ini.
Program advertising DKV ITHB memastikan bahwa setiap lulusannya memenuhi target kualifikasi dan kompetensi sesuai dengan standar agen-agen periklanan kelas dunia seperti Ogilvy, Dentsu, dan Hakuhodo.
Keberhasilan mendesain karya grafis di berbagai perusahaan iklan telah membuat saya dipercaya sebagai Creative Group Head di Martina Berto, salah satu perusahaan kosmetik Indonesia yang telah mendunia.
Kemampuan mengkombinasikan ide-ide dan meramunya menjadi memukau, yang dilatih di DKV, membuat saya dipercaya untuk menyusun copywriting iklan berbagai brand nasional maupun internasional di perusahaan iklan kelas dunia seperti Dentsu Sparks dan Hakuhodo Hybrid.
Keberanian saya dalam mengekplorasi ide dan berinovasi pada karya grafis, telah membuat saya dipercaya sebagai Lead Creator USTUDIO (Unilever Studio).
Proses pendewasaan berpikir kreatif sesuai kearifan lokal, adalah salah satu bekal saya menjadi Creative Director di Artek Group Indonesia.
Sebagai Art Director agensi periklanan hybrid dan full services paling progresif di Indonesia, saya harus memiliki kemampuan marketing influencing, storytelling dan pembuatan konten yang baik. Semua ini saya dapatkan di DKV ITHB.
Kurikulum games & animation membekali mahasiswa mampu membuat concept art dan berkreasi merancang visualisasi game, animasi dan aplikasi digital.
Kuliah di DKV ITHB mengajarkan berpikir kreatif namun juga sistematis. Ini yang selalu saya gunakan dalam pengerjaan berbagai proyek game.
Saya berkarier sesuai dengan passion saya, gaming and animation. Dasar desain game yang saya dapatkan di DKV merupakan salah satu modal saya menjadi Art Director dan Motion Art Illustrator di perusahaan game online Indoesport.
© copyright seluruh karya milik DKV ITHB
Pesona Pasar Apung Utama
Ilustrasi yang menjadi pendukung artikel promosi pariwisata di majalah. Menggambarkan suasana Pasar Apung Utama di kota Banjarmasin. Upaya melestarikan pasar terapung sebagai ikon pariwisata Kalimantan Selatan ini dihidupkan kembali oleh pemerintah kota Banjarmasin melalui Festival Pasar Terapung.
Tribute to Cecil the Lion
This is a tribute to Cecil the Lion, a majestic king who once roamed the woodlands of Zimbabwe’s Africa. He was shot illegally by an ignorant dentist on 1st of July 2015. I wanted to capture his peaceful yet weary ‘slumber’ with this particular lighting...
The Secret Tomb
Game dengan tema mesir dimana setiap player berkompetisi menuju daerah finish tempat harta karun berada. Namun, tidak mudah dalam melangkah, player diwajibkan untuk melakukan challenge-challenge yang ia dapatkan di kartu yang tertera. Setiap player melangkah, dia akan mendapat kartu challengenya. Ada keuntungan-keuntungan tertentu yang didapat dalam beberapa...
Malam Jurit : Harina Marrara
Karakter boardgame Malam Jurit, Harina Marrara, berasal dari bahasa sansekerta Harina yang artinya kijang dan Marrara yang dalam bahasa Batak berarti oranye. Menyandang gelar atlet lari nasional tidak membuat Harina melupakan bullying yang pernah dialaminya saat SD. Namun dia membuktikan diri lewat prestasi.
