Harapan Bangsa Developer Team Top 3 Nasional
Harapan Bangsa Developer Team (HBDT) dibentuk atas inisiatif beberapa mahasiswa Institut Teknologi Harapan Bangsa yang berasal dari beberapa program studi untuk menyalurkan passion dalam pengembangan perangkat lunak, melatih kepekaan mengidentifikasi dan memecahkan masalah nyata, serta membina karakter dan mental dengan mengikuti berbagai kompetisi tingkat nasional.
Di bulan April 2016, HBDT yang diwakili Andy Hartanto (Sistem Informasi 2015) dan Imelda Nova (Teknik Informatika 2014) meraih Juara 3 Nasional dalam MAGE (Multimedia and Game Event) 2016 yang diadakan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya. Mereka merancang aplikasi TrashLector untuk membantu proses pemilahan dan penjualan sampah di Bandung, sesuai dengan skala prioritas masalah yang dihadapi kota saat ini.
Dari 37 tim pilihan di kategori umum dan mahasiswa, peserta dieliminasi menjadi 10 tim di mana 3 tim HBDT termasuk di dalamnya. Di tahap ini peserta mendapat waktu sebulan untuk mengembangkan aplikasi dan dinilai dewan juri. Terpilih 7 tim terbaik untuk berlaga di grand final, termasuk tim Andy dan Imelda.
Pada tanggal 13-19 April 2016, Andy dan Imelda mempresentasikan dan memperkenalkan karya mereka di hadapan juri dan tamu, termasuk perwakilan lembaga pemerintah seperti Perhutani dan BULOG. Mereka juga dibantu oleh rekan-rekan HBDT lainnya untuk menyiapkan banner, dekorasi, dan perlengkapan lain dalam waktu singkat. Usaha mereka ternyata membuahkan hasil yang manis dengan meraih predikat Juara 3 MAGE 2016, dan menyisihkan tim lain dari Telkom University, Universitas Muhammadiyah Malang, UNJ, dan pengusaha serta praktisi start-up lain.
Harapan Bangsa Developer Team tidak asing dengan posisi bergengsi dalam berbagai lomba di tingkat regional maupun nasional. Tahun 2015 mereka menjadi Juara 1 dalam Aceh Investapp Competition 2015 dimana Adam, Yanuar, dan Harry mengembangkan TransLine, yaitu aplikasi untuk membantu mengatur arus kendaraan umum seperti taksi dan bus, yang menarik perhatian Pemerintah Provinsi Aceh. Adam, Selly, dan Yanuar meraih Juara 3 di lomba Discovery BITS 2015 Universitas Jember lewat rancangan aplikasi untuk membuat eKTP. Selanjutnya, Adam, Veronica, Yanuar, dan Martinus lewat karya mereka LearnDroi merebut Juara 3 Nasional dalam Unity Educomp 2015 di Yogyakarta, di mana mereka mengalahkan berbagai kampus-kampus ternama lain termasuk ITB.
Pencapaian HBDT menunjukkan bahwa passion, persiapan, kerja keras mereka dapat menghasilkan prestasi puncak sejak dini. Kita percaya bahwa dengan anugerah Tuhan, mereka akan terus menghasilkan karya-karya yang menjawab masalah nyata yang dihadapi masyarakat, dunia bisnis dan pemerintah di masa mendatang.